Hukum & Kriminal

FKMHN Minta KPK RI Periksa Pejabat Pemkab Koltim Atas Dugaan Korupsi

337
×

FKMHN Minta KPK RI Periksa Pejabat Pemkab Koltim Atas Dugaan Korupsi

Sebarkan artikel ini
Aksi demonstrasi FKMHN didepan Kantor KPK RI. Massa aksi menuntut pemeriksaan terhadap beberapa Pejabat Pemkab Koltim atas dugaan korupsi.

Jakarta – Lensatimor.com – Kasus dugaan suap dan gratifikasi proyek RSUD Kolaka Timur makin panas. Setelah Bupati Abdul Azis dibekuk KPK lewat operasi tangkap tangan (OTT), kini giliran beberapa pejabat Pemkab Koltim inisial YS dan NA yang diseret ke pusaran isu rasuah.

Puluhan massa dari Forum Komunikasi Mahasiswa Hukum Nusantara (FKMHN) menggeruduk Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (12/8/2025).

Mereka berteriak lantang meminta KPK segera memanggil dan memeriksa YS terkait dugaan suap pemilihan Wakil Bupati Koltim tahun 2022, sekaligus dugaan keterlibatan dalam gratifikasi proyek RSUD Kelas C.

“Jangan tebang pilih! Kami menduga kuat Wabup ikut menikmati uang proyek RSUD. KPK harus segera bertindak,” teriak Koordinator Aksi Fances L di depan KPK.

Tak cuma Wabup, massa juga menyorot Pejabat Pemkab Koltim lainnya yakni NA yang dituding ikut kebagian ‘fee’ dari proyek RSUD.

Lebih jauh, FKMHN juga menuding adanya dugaan korupsi pada pengadaan website serta dugaan penyalahgunaan anggaran Rp 1,7 miliar untuk media di Koltim.

“KPK jangan diam. Dugaan KKN ini harus diusut tuntas. Pemanggilan ini (YS dan NA) adalah langkah awal menegakkan kepastian hukum di Koltim,” lanjut Fances.

Aksi berlangsung panas dengan orasi bergantian. Massa menyatakan tak segan kembali turun dengan jumlah lebih besar jika KPK tak segera merespons tuntutan mereka. Hingga berita ini tayang, pihak KPK belum memberikan keterangan resmi soal langkah berikutnya.

Editor : Agus Setiawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *