Lensatimor.com, KENDARI – Polemik pemberangkatan umroh bagi pemenang Jalan Sehat yang diadakan oleh DPW PPP Sultra di Tugu Eks MTQ, pada 16 Juli 2023 temui titik terang. Wakil Ketua OKK DPW PPP Sultra, Sofyan, memberikan klarifikasi lengkap dan sekaligus menyampaikan pesan inspiratif dari Ketua DPW PPP, Andi Sumangerukka.
Sofyan meluruskan bahwa memang benar ada lima doorprize kupon umroh sebagai hadiah utama dan para pemenang sudah diberangkatkan pada Agustus 2023. Namun, di luar itu, ada momen menarik di mana Ketua Umum DPP PPP Moerdiono dan Andi Sumangerukka secara spontan memilih beberapa peserta untuk mendapatkan umroh tambahan.
“Antusiasme masyarakat luar biasa, sehingga Pak Moerdiono dan Pak ASR spontan memberikan hadiah umroh tambahan,” terang Sofyan di Sempatkan Coffe Kendari, Senin (8/7).
Saat ini, panitia tengah melakukan verifikasi data para peserta yang ditunjuk langsung tersebut. “Jika data valid, mereka akan diberangkatkan umroh pada Desember 2024,” tegasnya.
Lebih lanjut, Sofyan meluruskan kesalahpahaman terkait pemberangkatan umroh pada November. “Tidak ada pemberangkatan umroh di November. Pemberangkatan selanjutnya, termasuk tiga warga Baubau pada saat kegiatan ‘ASR Menyapa’ di Kota Baubau, akan dilakukan pada Desember 2024,” terang Sofyan.
“Intinya, kami akan memberangkatkan umroh bagi para pemenang yang datanya valid dan ditunjuk sesuai mekanisme panitia,” ungkap pengurus KKSS Sultra tersebut.
_Komitmen ASR Memberangkatkan Umroh Ratusan Masyarakat Sulawesi Tenggara_
Selain program umroh dari hadiah jalan santai, perlu diketahui bahwa Andi Sumangerukka, atau yang akrab disapa ASR, juga memiliki niatan baik untuk memberangkatkan umroh bagi masyarakat Sulawesi Tenggara. Sejak November 2022 hingga Agustus 2023, ASR telah memberangkatkan ratusan masyarakat dari 17 kabupaten kota di bumi anoa untuk menunaikan ibadah umroh secara gratis.
Program ini merupakan bentuk kepedulian ASR terhadap masyarakat dan sebagai wujud rasa syukur atas nikmat yang diterimanya. ASR berharap program ini dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan mereka, serta dapat membawa berkah bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat Sulawesi Tenggara. (red/rls)