LENSATIMOR.COM, KENDARI – Ribuan tenaga honorer di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menggelar aksi damai di gedung DPRD Kota Kendari pada Senin, 3 Februari 2025.
Mereka, yang tergabung dalam Aliansi Honorer R2-R3 (tenaga honorer K2 yang tidak lulus seleksi dan honorer non-ASN yang juga tidak lulus seleksi), menolak wacana pemerintah menjadikan mereka Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu.
Aksi damai tersebut disambut Ketua DPRD Kota Kendari dan jajarannya, serta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Dalam rapat dengar pendapat, Irwan, SE, Ketua Aliansi R2-R3 Kota Kendari, menyampaikan enam tuntutan utama yakni Pertama, Pengangkatan seluruh honorer R2-R3 menjadi PPPK penuh waktu, menolak PPPK paruh waktu.
Kedua, Optimalisasi formasi dan penambahan kuota untuk pengangkatan honorer R2-R3 menjadi PPPK penuh waktu. Ketiga, Pembuatan aturan yang memungkinkan pengangkatan honorer R2-R3 menjadi PPPK penuh waktu tanpa tes selanjutnya.
Keempat, Realiasi pengangkatan honorer R2-R3 menjadi PPPK penuh waktu, Kelima, Penolakan terhadap seluruh tahapan seleksi PPPK gelombang II sebelum tuntutan honorer R2-R3 gelombang I terpenuhi, Keenam, Maksimalisasi pendataan honorer R2-R3 yang berpotensi masuk dalam kuota kementerian terkait.
“Kami berharap aspirasi ini didengar dan direalisasikan,” ungkap Iwan.
Ketua DPRD Kota Kendari, Laode Muh. Inarto, ST, menyatakan kesiapannya mengawal aspirasi tersebut hingga ke pemerintah pusat.
Ia berencana mengunjungi pusat bersama perwakilan aliansi pada awal pekan depan untuk membahas hal ini lebih lanjut dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
Aksi damai yang berlangsung tertib dan aman ini diawali dengan orasi di depan gedung MTQ, dilanjutkan konvoi menuju kantor Wali Kota dan DPRD.
Para honorer mengenakan pakaian hitam putih dengan pita hitam sebagai simbol duka cita tenaga honorer se-Indonesia. Aksi tersebut didampingi oleh Lembaga Bantuan Hukum Peduli Hukum Masyarakat Sulawesi Tenggara (LBH PIDHUM SULTRA).
Laporan : Redaksi